Pukul dua setengah pagi, suatu protokol DeFi tiba-tiba muncul dengan transaksi besar yang tidak biasa. Tim pengembang tradisional mungkin perlu menghabiskan beberapa jam untuk mengumpulkan data blok dan mencuci catatan transaksi, sementara di dasbor , insinyur dapat mengidentifikasi alamat mencurigakan dalam tiga menit—ini adalah nilai dari infrastruktur data on-chain.
- Menutupi lebih dari 20 blockchain publik utama seperti Ethereum, Solana, dan lainnya - Standardisasi 300+ dataset - Menyediakan mesin kueri ganda GraphQL/SQL - Rata-rata harian memproses 1,5 miliar permintaan API Kita dapat memahaminya sebagai "AWS data on-chain": 1)Lapisan IaaS: Membangun jaringan node global sendiri, menyelesaikan masalah keterlambatan sinkronisasi bagi pengembang. 2)Lapisan PaaS: Mengolah data transaksi mentah menjadi dimensi analisis yang siap pakai 3)Lapisan SaaS: langsung mengeluarkan layanan nilai tambah seperti gambar NFT, label alamat, dll. Token C memiliki posisi yang sangat menarik, yaitu sebagai biaya gas dan juga sebagai sertifikat pemerintahan: - Penggunaan data menghabiskan C (sudah dihancurkan 12% dari total) - Staking node memerlukan penguncian C (hasil tahunan sekitar 8-15%)
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pukul dua setengah pagi, suatu protokol DeFi tiba-tiba muncul dengan transaksi besar yang tidak biasa. Tim pengembang tradisional mungkin perlu menghabiskan beberapa jam untuk mengumpulkan data blok dan mencuci catatan transaksi, sementara di dasbor , insinyur dapat mengidentifikasi alamat mencurigakan dalam tiga menit—ini adalah nilai dari infrastruktur data on-chain.
- Menutupi lebih dari 20 blockchain publik utama seperti Ethereum, Solana, dan lainnya
- Standardisasi 300+ dataset
- Menyediakan mesin kueri ganda GraphQL/SQL
- Rata-rata harian memproses 1,5 miliar permintaan API
Kita dapat memahaminya sebagai "AWS data on-chain":
1)Lapisan IaaS: Membangun jaringan node global sendiri, menyelesaikan masalah keterlambatan sinkronisasi bagi pengembang.
2)Lapisan PaaS: Mengolah data transaksi mentah menjadi dimensi analisis yang siap pakai
3)Lapisan SaaS: langsung mengeluarkan layanan nilai tambah seperti gambar NFT, label alamat, dll.
Token C memiliki posisi yang sangat menarik, yaitu sebagai biaya gas dan juga sebagai sertifikat pemerintahan:
- Penggunaan data menghabiskan C (sudah dihancurkan 12% dari total)
- Staking node memerlukan penguncian C (hasil tahunan sekitar 8-15%)